09 October 2009

TEENAGE CAVEMAN



Settingnya teh dimasa depan ketika manusia berada di zaman post-apocalyptic karena bencana nuklir. Nah, beberapa kelompok manusia yang selamat membangun peradaban berkelompok-kelompok di gua-gua. Didalam gua inilah sang kepala suku-gua mengajarkan kepada warganya utnuk membenci ‘dunia lama’ ( dunia lama maksudnya peradaban abad 21 ) bahkan melarang warganya untuk melakukan hubungan sex dengan alasan akan menambah populasi gua. Padahal, songongnya nih sang kepala suku malah doyan nge-sex.

Maka, nggak tahan dengan ke otoriter-an sang kepala suku, beberapa pemuda yang memiliki jiwa bebas dan rasa ingin tahu yang kuat melarikan diri dari gua itu setelah tanpa sengaja membunuh sang kepala-suku.

Sampai akhirnya mereka menemukan reruntuhan peradaban. Jangan bayangin, reruntuhannya akan seperti di film ‘I am legend’ karena tahu-tahu para pemuda ini sudah berada di sebuah kamar mewah, lengkap dengan pakaian abad 21. Rupanya mereka diselamatkan oleh pasangan yang awalnya terlihat baik, namun mereka sebenarnya adalah sepasang mutant hasil rekayasa genetika yang memiliki rahasia, siap untuk menjadi mimpi buruk bagi para pemuda gua ini.

…………….


Haha, saya sebenarnya nonton film ini karena saya kira ( ngeliat desain covernya yang norak ) adalah film monster-monsteran yang dibuat tahun 80-an. Terus tagline-nya juga nge-punk banget ‘The Future Sucks’ weeeehh..Ternyata saya salah, film ini diprodusi tahun 2001 oleh rumah produksi Creature Features yang sering memprodusi film-film bertema monster, alien, mutant seperti ‘How To Make A Monster’, ‘ Earth Vs The Spider’, ‘She Creature’ dan ‘The Day The World Ended’ untuk siatan TV Kabel .

Film jelek. Jelas. Apalagi, desain kostumnya adalah yang terjelek. Masa suku-gua klimis-klimis gitu?? Setting dunia post-apocalypticnya juga konyol banget, jangan dibandingin lah ama Mad-Max. Udah gitu, udah tahu filmnya bakalan termasuk film jelek, bukannya adegan monster ngamuknya dibanyakin, malah 70% bagian film ini dipenuhi adegan ngobrol yang total ngeboring-in. sok-sok dalem gituh. padahal fans dari penonton genre-film ini adalah mereka yang lagi males mikir hahaha

Emang ada adegan pesta sex, tapi itu nggak bikin gue ngaceng.
Barulah 20 menit sebelum film abis mulai deh tuh adegan darah-darah muncrat, orang kepalanya dicopot dengan brutal, dan horeeee…adegan pemuncak sangat 80-an banget.
Sang monster-mutant ngamuk, tapi jagoan ga tinggal diam, di tembak dah tuh perut monsternya pake shotgun, ancur. Tapi ga cukup ampe disitu, dengan nekad sang jagoan memasukan tangannya kedalam perut monster itu untuk meletakkan granat. 1..2..3…Boooom!! ancur berkeping-keping kaya balon kikikikikik Kenapa ga dari awal aja kaya giniii hahahaha

So, kalo kalian lagi males mikir, nonton aja film ini tapi lebih baik maksimalkan penggunaan tombol ‘FF’ atau ‘Next’ di remote dengan baik.  Terakhir tentu saja, beli coklat, kacang atau popcorn yang banyak. Selasai nonton, kepingan VCD-nya boleh dipatahin.
...................................................


RATING : 
1/10
Image and video hosting by TinyPicImage and video hosting by TinyPicImage and video hosting by TinyPicImage and video hosting by TinyPicImage and video hosting by TinyPic

2 comments:

  1. gw kayaknya nggak sanggup nonton film ini. terlalu sampah kali ya. hahaha.

    ReplyDelete
  2. iya Ming, banyak b-movie yang ternyata keren..kalo yang ini, beneran sampah hehe

    ReplyDelete