BRAINDEAD a.k.a DEAD ALIVE ( 1992 )

REVIEWED BY 'R'.

Synopsis :

Film diawali dengan ditangkapnya seekor kera ‘Sumatran Raticus’, dari pulau Tengkorak, Sumatera Selatan oleh beberapa orang untuk dibawa ke kebun binatang Newton, Selandia baru.
Sementara itu, seorang pemuda loser-quirkie –Lionel— yang hidup di bawah ke diktatoran ibunya, akhirnya menemukan cinta sejati—Paquita--.

Ga mau anak-penurut nya jatuh ke tangan perempuan, sang  ibu berusaha menjauhkan mereka . termasuk dengan mengikuti kencan mereka ke kebun binatang Newton City. Malang tak dapat dihindari, ketika sedang mengintip cucunya, monyet aneh dari Sumatera itu menggigit lengannya.

Sejak itulah, sang ibu jatuh sakit dan akhirnya di vonis meninggal dunia oleh dokter, namun horror baru saja dimulai, karena ternyata kera itu membawa semacam virus yang bisa mengubah korban gigitannya menjadi Zombie ganas yang menyerang siapapun yang ada didekatnya!!

Bersama dengan 5 korban lain –termasuk zombie-bayi—yang udah terlanjur kegigit dan jadi zombie juga, Lionel menyembunyikan zombie-zombie ini di ruang bawah tanahnya.
Bencana dimulai, ketika paman Lionel –Les—mengundang para tetangga untuk berpesta dirumahnya.

Ya, bencana..karena para zombie itu menuruti insting liarnya, keluar dari ruang bawah tanah dan mengubah pesta itu menjadi banjir darah!

Review :

WARNING! THIS REVIEW CONTAINS SPOILER! SORRY I CAN’T HELP IT..

Dikampung gue, --Losari-- seperti ada kebiasaan yang nggak disengaja untuk membuat padanan kata dari sebuah film yang sangat berkesan. Itu mungkin karena dikampung gue ada bioskop rakyat yang sangat ramai pada masa jayanya, jadi film memang sangat mempengaruhi masa kecil kami.

Untuk mengolok-olok pemuda nyebelin yang sok gaul kami menyebutnya dengan ‘Akshay’ ( nama yang selalu dipakai di film India) . ‘Ranjes’ , untuk bapak-bapak yang galak banget, ‘Friday’ untuk orang cacat yang punya penampilan menyeramkan, ‘Scream’ untuk sesuatu yang menegangkan..dll masih banyak lagi.

Dan film BrainDead ( juga memakai judul ‘Dead Alive’ ) ini salah satu yang bikin kami nggak sengaja menggunakan judulnya sebagai padanan kata untuk sesuatu yang sangat menakutkan atau menjijikkan. Misalnya, “ sialan kemarin gue liat orang ketabrak kereta..‘braindead’ banget’! “ hahahah…beneran, ampe sekarang bahasa itu menjadi bahasa slang pemuda di kampung gue. Ini salah satu film horror memorable-abadi gue.

Peter Jackson yang sekarang maenannya film2 berbudget raksasa dengan bantuan efek mutakhir seperti Trilogy ‘The Lord of The Ring’ atau ‘Kingkong’ ternyata mengawali karirnya dari film horror-gore-comedy-slapstick berbudget-rendah ini ( remake ‘Night Of The Living Dead’-nya Tom Savini yang rilis 2 tahun sebelumnya aja masih lebih canggih make-up efeknya. ) walau begitu, seperti halnya Spileberg di ‘Duel’, buat gue ini adalah film terbaik Peter Jackson! ( ga tau yee, ‘Bad Taste’ gue belum nonton xp ).

Dan jika film 2012, kemarin disebut sebagai film yang paling royal mengumbar CGI, maka mungkin Braindead ini adalah salah satu film yang paling royal mengumbar isi-perut, potongan tubuh, serpihan daging dll yang kesemuanya di balut dengan komedi-slapstick ala Charlie Chaplin. Hilarious!

Anjing!

Bangsat!

Asuuu!

Taiiii!

Whatthefuckk!!!

Siapin aja serentetan kata makian yang pasti spontan keluar dari mulut kamu untuk mengekspresikan sensasi visual yang sangat nikmat ketika menontonnya. Dan ketika film mendekati akhir, kegilaan Peter Jackson bagaikan tumpah semua di film ini.

Anjir! Ketika kamu berfikir bahwa salah satu adegan sudah merupakan klimaks kegilaan film ini, maka kamu akan menyadari kalo kamu salah, karena beberapa menit kemudian akan muncul adegan yang lebih edan. Demikian seterusnya sampai akhir film, dimana Lionel nge-blender semua zombie dengan mesin pemotong rumput! Apakah kamu pikir ini udah klimaks? Tunggu ampe ibu Lionel menjadi zombie-raksasa-lengkap-dengan-tetenya-yang juga-raksasa keluar dari bawah tanah.. Apakah kamu pikir ini juga udah klimaks? Tunggu ampe Lionel dimasukin ke perut ibunya! wahahaha

Zombie di film ini susah banget mati, biarpun dia udah berbentuk ‘bubur-daging’ tapi ususnya masih bisa menyerang bagaikan belalai gurita. Ada juga zombie-bayi yang lahir gara-gara zombie-pastor ama zombie-suster ML wakakaka..khusus, untuk scene Lionel membawa zombie-bayi ke taman udah bikin gue ngakak guling-guling. Gue sangat menikmati semua moment dalam film ini, dari awal sampe akhir!

Sensasi yang sama seperti ketika gue menonton ‘Planet-Terror’ kemaren. ‘Shaun of the dead’ sama ‘Zombieland’ blum nyampe maqamnye buat di samain ama film ini.

Well, kaga ada alasan buat kamu penikmat film komedi-zombie buat ngelewatin film ini. bahkan kami warga kampung Losari, Cirebon udah mengabadikan judul film ini dengan menjadikannya kosakata sehari-hari. Tidak berlebihan hehe

Peter Jackson jadi Cameo..liat mukanya haha

……………….

Terakhir, tentang kera yang diceritaIn dari Sumatera, tanpa sengaja udah ngasih tau ke kita bahwa orang-orang di luar sono nganggep negara ini sebagai sarangnya makhluk-makhluk aneh bin ajaib dengan penduduknya yang primitive. Cek aja, Kingkong dari Sumatera, Anakonda dari kalimantan, kelelawar-raksasa dari sumatera, Ikan ganas dari Kalimantan hahahaa…dan Peter Jackson disini juga menggambarkan Sumatera dengan sangat ngawur, yaitu gunung batu yang tandus! Lengkap dengan suku-primitif-bawa tombak! Wakakakak..di Lampung emang ada kaya gituan yak?




Emang nih film cuma hiburan semata, jadi jangan banyak cing-cong, duduk, siapin popcorn yang banyak, bir..and… enjoy it! 

RATING : 11/10

……………….

Gue udah nyari-nyari link download lokalnya, tapi kaga ketemu. Namun, di Youtube udah ada yang meng-upload film ini lengkap ---dipecah mmenjadi 10 bagian, yang masing2nya berukuran 23mb dan berdurasi 10 menit—buat kalian yang udah kebelet pengen nonton dan males nyari DVD-nya

silahkan ikuti link ini untuk men-download ‘Brain Dead a.k.a Dead Alive’ Part 1 ,
size 23.mb durasi : 10 menit

http://www.youtube.com/watch?v=dzdg50y_ngg

part 2 s/d 10 tinggal cari aja :D